Matematika merupakan pelayan ilmu, ratu dari segala ilmu. Peran matematika sangat penting untuk ilmu lainnya, bahkan matematika disebu sebagai ilmu dasar. Pada Faktanya, matematika kita pakai dalam kegiatan sehari-hari seperti dalam kegiatan perdagangan, ekonomi, teknologi, dan lain sebagainya. Matematika juga merupakan penunjang dari imu sains.
Dengan belajar matematika seseorang dilatih untuk senantiasa berpikir logis dan kritis dalam memecahkan permasalahan. Selain itu, kejujuran, ketekunan dan keuletan kita juga akan terlatih dengan matematika. Na itu tadi sedikit penjelasan tentang matematika. Tapi pernahkah anda berpikir siapakah tokoh hebat di bidang matematika.
1.
Pythagoras
Siapa yang tidak mengenal nama tersebut di matematika. Theorema Pythagoras tetap diajarkan di sekolah-sekolah dan digunakan untuk menghitung jarak suatu sisi segitiga. Sebelum Pythagoras belum ada pembuktian atas asumsi-asumsi. Pythagoras adalah orang pertama yang mencetuskan bahwa aksioma-aksioma, postulat-postulat perlu dijabarkan terlebih dahulu dalam mengembangkan geometri.
Manfaat ini, kelak, membuat matematika tetap dapat digunakan sebagai alat bantu dalam melakukan perhitungan terhadap pengamatan terhadap fenomena-fenomena alam, rumus Pythagoras di trigonometri.
2. Euclid
Dia dianggap sebagai bapak geometri atas apus magnumnya. Format yang dibuat Euclid membantu terjadi standarisasi matematika Yunani. Subyek-subyek yang dibahas oleh Euclid mencakup bentuk-bentuk, theorema Pythagoras, persamaan dalam aljabar, lingkaran, tangen, geometri ruang, teori proporsi, bilangan prima, bilangan sempurna, integer positif, bilangan irrasional, gambar tri-matra (tiga dimensi). Euclid meninggalkan warisan yang berguna bagi pengembangan matematika.
3. Bhaskara II
Baskara adalah orang pertama yang mengatakan bahwa setiap nomor dibagi dengan nol adalah tak terhingga. Karyanya yang paling terkenal adalah Siddhanta Siromani, yang terbagi menjadi empat bagian, yaitu Leelavati (sebuah buku tentang aritmatika), Bijaganita (aljabar), Goladhayaya (bab tentang dunia bola-langit), dan Grahaganita (matematika planet). Bhaskara, juga dikenal sebagai bapak kalkulus diferensial, dirumuskan chakrawal, atau metode siklik, untuk menyelesaikan persamaan aljabar.
4. Isaac Newton
Dia terkenal sebagai salah satu ilmuwan paling berpengaruh sepanjang masa oleh masyarakat umum, tapi sebenarnya dia unggul dalam bidang matematika. Gravitasi tidak akan diperhatikan orang tanpa peran Newton. Ilmu kimia yang semula dianggap seperti ilmu “sihir” di tangan Newton menjadi disiplin ilmu kimia setelah melewati tahapan alkimia. Kaitan antara gaya, massa dan percepatan dalam diubah Newton menjadi persamaan matematik. Tonggak-tonggak sains dibentuk oleh Newton sebelum dikembangkan oleh pakar-pakar lainnya sampai dirombak oleh Einstein lewat teori relativitas yang fenomental.
Ketiga hukumnya terutama hukum tentang gaya (aksi dan reaksi) dapat digunakan untuk menjelaskan fenomena alam. Ide kalkulus berawal dari Newton, meskipun karena kurang sabar dan karyanya lebih banyak disimpan, maka Leibniz muncul dengan ide lebih brilian dan notasi yang familiar
5. Carl Friedrich Gauss
Dia disebut juga sebagai pangeran matematika. Tidak terhitung sumbangsih Gauss dalam perkembangan matematika, pada umumnya dan bidang-bidang ilmu lain pada khususnya. Pemilahan dengan menggunakan sistem bilangan, statistik dan teori probabilitas lewat penemuan kurva lonceng adalah dua prestasi sangat penting yang mampu dicapai oleh Gauss. Dasar-dasar yang ditetapkan Gauss dalam matematika banyak memberi dampak bagi perkembangan matematika setelah dia meninggal. Salah satunya adalah geometri non-Euclidian yang kelak mendasari teori relativitas Einstein setelah lewat sentuhan Riemann, Lobachevski dan Bolyai.
0 komentar:
Post a Comment